Selasa, 17 Februari 2015

Pupus

Kalian pasti tahu apa itu pupus, sebuah kata yang sangat mempunyai arti sejuta rasa. Rasa yang sungguh tak bisa diungkapkan dengan senyum bahkan tawa, ya mungkin lebih tepatnya kamu akan merasakan saat kamu sedang menetaskan air mata, saat kau harus menerima realita namun hati ini belum terlalu kuat untuk menghadapinya. Ngomong-ngomong apakah kalian pernah merasakan gimana pupus? Lebih tepatnya berharap pada orang yang tidak tepat. Gimana rasanya? Tidak usah dijawab udah pasti sanggat menyakitkan bukan. Nih mimin punya beberapa sindiran buat si doi. Berharap doi peka, eh ibarat nunggu pohon cabe segede pohon berinding. Butuh berapa tahun kira-kira ya? Masih yakin nih nungguinnya 😁. Semangat selalu ya hati yang yang tak pernah lelah bertahan dalam ambang-ambang ketidakpastian. Tapi ingat, jangan bilang mustahil, toh engga ada yang mustahil di dunia ini kan. Selamat berjuang, selama belum ada janur kuning melengkung kita masih punya kesempatan buat meningkung. Eh ko menikung si, pastiin dulu kalau doi yang kamu suka itu jomblo. Jangan suka nikung nikung kan bukan pembalap 😁 hehe. Cus ini dia sekumpulan sindiran ala mimin hehe

18 komentar:

  1. Tidak boleh bicara seperti itu,, ini kan nasib

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. ya nanti saya lanjutin,, kalau masih kurang yaaa mbohh yaa

      Hapus
    2. ceritanya yang lebih bagus lagi ya jup

      Hapus
  3. iyyyuhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh

    BalasHapus